PTPN mengubah sebagian usahanya untuk memproduksi minyak goreng dengan harga terjangkau, demi kepentingan rakyat. Padahal hanya memiliki 4 persen lahan kelapa sawit
Jakarta (ANTARA) – Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan BUMN berkomitmen mendukung upaya pemerintah menstabilkan harga dan menjaga ketersediaan minyak goreng.
“BUMN berkomitmen mendukung upaya pemerintah untuk menstabilkan harga dan menjaga ketersediaan stok minyak goreng,” kata Erick Thohir seperti dikutip dari akun Instagram resminya @erickthohir di Jakarta, Minggu.
Erick mengatakan, BUMN dengan segala keterbatasannya berusaha menjawab kebutuhan masyarakat.
“PTPN telah mengubah sebagian bisnisnya untuk memproduksi minyak goreng dengan harga terjangkau, demi kepentingan rakyat. Padahal hanya memiliki 4 persen lahan sawit,” kata Erick.
Ia mengapresiasi kegiatan pasar murah yang dilakukan PTPN Group dalam rangka membantu masyarakat di Lamongan dan Sidoarjo, Jawa Timur.
Menteri Badan Usaha Milik Negara juga mengajak pengusaha swasta untuk bersama-sama menyelesaikan masalah minyak goreng saat ini.
“Saya mengetuk hati para pengusaha swasta yang menguasai sebagian besar industri Crude palm oil (CPO), untuk bersama-sama menyelesaikan masalah bangsa. Ringankan beban masyarakat. Jangan menjadi orang asing di negeri sendiri,” kata Erick Thohir.
Pemerintah menganggarkan Rp 6,95 triliun untuk bantuan langsung tunai (BLT) minyak goreng yang akan diberikan kepada 23,15 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM).
Dirjen Anggaran Kementerian Keuangan Isa Rachmatarwata mengatakan, proses penganggaran bisa dilakukan lebih cepat karena program BLT minyak goreng dimasukkan sebagai bagian dari program bansos pangan dan menjadi satu dengan program Bantuan Tunai Jalan Pedagang, Warung dan Nelayan (BT-S). PKLWN).
Baca juga: Erick Patah Hati Swasta Soal Komitmen Minyak Goreng Kepada Rakyat
Baca juga: PPI Bagikan Lima Juta Liter Minyak Goreng ke Pasar Tradisional
Baca juga: Holding BUMN Pangan Komitmen Jaga Ketersediaan Minyak Goreng
Reporter: Aji Cakti
Redaktur: Faisal Yunianto
HAK CIPTA © ANTARA 2022
