Jakarta (ANTARA) – Untuk pertama kalinya dalam dua tahun, pasangan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto mengamankan tempat di final turnamen Swiss Open 2022 setelah mengalahkan ganda putra Malaysia Aaron Chia/Soh Wooi Yik pada Sabtu, waktu Basel.
Kemenangan 22-20, 13-21, 21-8 hari ini juga menandai keunggulan pertama Fajar/Rian atas unggulan kedua setelah selalu kalah dalam empat pertemuan.
“Pertama-tama, saya bersyukur bisa menyelesaikan pertandingan dengan lancar dan tanpa cedera. Saya harus senang, ya, setelah empat pertemuan kami tidak menang sama sekali. Jadi kemenangan hari ini dapat meningkatkan kepercayaan diri kami. juga final pertama setelah sekian lama,” kata Rian melalui keterangan resmi PP PBSI di Jakarta, Minggu.
Unggulan keempat terakhir kali merasakan atmosfer final adalah di Korea Open 2019 yang berlangsung pada September tahun itu.
Bermain menyerang namun tetap sabar menjadi kunci kemenangan ganda putra peringkat sembilan dunia itu.
Rian menjelaskan bahwa di game pertama mereka kami lebih banyak memainkan bola ke depan dan selalu berusaha mengambil inisiatif menyerang agar bisa memperkuat keunggulan kami.
Baca juga: Fajar/Rian Waspadai Aaron/Soh di Semifinal Swiss Open
Namun, di poin sembilan gim kedua, Rian melakukan kesalahan drive yang melibatkan net. Kesalahan yang tak disangka-sangka membuat Aaron/Soh menjadi percaya diri dan melancarkan banyak serangan yang malah membuat Fajar/Rian kehilangan fokus.
“Di game ketiga kami mencoba menerapkan pola yang sama seperti game pertama, mengontrol bola di depan dan terus melakukan serangan. Pelatih juga selalu menginstruksikan dan mengingatkan kami untuk berani menguasai bola di depan dan siap bertahan,” kata Rian.
Namun Fajar/Rian mengaku tak ingin terlalu larut dalam keseruan dan langsung mengalihkan fokus ke pertandingan puncak.
Mereka juga berharap akan ada final all-Indonesia karena masih ada Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan yang juga menantang ganda putra Malaysia, Goh Sze Fei/Nur Izzuddin.
“Tugasnya belum selesai, kami ingin fokus pada pertandingan final besok. Semoga bisa bertemu dengan rekan-rekan senegaranya sehingga bisa lebih baik lagi, siapapun pemenangnya tetap Indonesia,” kata Rian.
Selain Fajar/Rian, Indonesia berhasil meloloskan wakil tunggal putra Jonatan Christie ke final setelah mengalahkan Kidambi Srikanth dari India 18-21, 21-7, 21-13.
Sayang, rekan senegaranya, Anthony Sinisuka Ginting, dihentikan oleh Prannoy HS dari India 19-21, 21-19, 18-21.
Baca juga: Ganda Putra Indonesia Hadapi Malaysia di Semifinal Swiss Open
Reporter: Roy Rosa Bachtiar
Editor: Jafar M Sidik
HAK CIPTA © ANTARA 2022
